25.000 Pelari Bakal Meriahkan MAIR 2025 Jakarta International 10K

Jakarta – Sekitar 25.000 pelari diproyeksikan bakal memeriahkan ajang lari MILO Activ Indonesia Race (MAIR) 2025 Jakarta International 10K di Jakarta, 7 Desember mendatang. Ajan ini akan menyajikan tiga kategori lari yaitu 10 kilometer (km), 5 km, dan 2,5 km.
“Kehadiran ajang ini menjadi bukti komitmen Nestle MILO untuk mendukung olahraga lari di Indonesia,” kata Manajer Pemasaran Nestle MILO Indonesia Alaa Shabaan dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (26/11).
Dia menjelaskan, MAIR 2025 segera hadir di Jakarta setelah sukses digelar di lima kota di Indonesia yaitu Makassar, Surabaya, Bandung, Medan, dan Yogyakarta. Khusus pada kategori 10 km, akan digelar untuk kriteria terbuka untuk pelari Indonesia dan luar negeri dan kriteria tertutup hanya untuk pelari Indonesia. Sedangkan, kategori 5 km diperuntukkan untuk umum namun tidak memperebutkan gelar juara atau fun run serta kategori 2,5 km untuk lari keluarga (family run).
Shabaan menjelaskan rute lari dimulai dari Silang Barat Daya Monumen Nasional (Monas) hingga berakhir di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat Ajang ini merupakan bagian dari konsistensi Nestle MILO untuk mendukung kemajuan olahraga yang sudah berlangsung selama puluhan tahun.
Wakil Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Taufik Hidayat mendukung penuh kehadiran ajang lari yang digelar Nestle MILO Indonesia. Sebab, ajang seperti itu berperan penting dalam membangun budaya olahraga di tanah air. Dia mengayakan, olahraga lari tidak saja untuk para profesional, namun juga bagi anak-anak, remaja, hingga masyarakat umum yang ingin bergerak aktif serta menjaga kebugaran tubuh.
Wamenpora mengapresiasi pelaku industri Nestle MILO yang menghadirkan kegiatan lari berskala besar, bukan hanya di Jakarta, tetapi di berbagai kota melalaui Road to MAIR. “Inisiatif ini membuka lebih banyak ruang bagi masyarakat di berbagai daerah untuk berolahraga secara rutin, terukur, dan aman,” kata dia.
Wamenpora mendorong agar sinergi dengan Nestle MILO dapat diperluas karena kolaborasi pemerintah dan sektor swasta sangat penting dalam melahirkan masyarakat yang aktif bergerak sekaligus menumbuhkan bibit pelari muda yang kelak dapat membanggakan Indonesia di cabang olahraga lari di panggung nasional maupun internasional. “Mudah-mudahan tidak sampai di sini saja, banyak cabang olahraga lain perlu didukung karena kita tahu sekarang Presiden Prabowo saat ini sangat mendukung olahraga maupun kepemudaan,” ujar Taufik.