Inaspro Gelar Pelatihan Operator Liga Anak

Jakarta – Untuk memenuhi dan menyamakan standar penyelenggaraan kompetisi sepakbola Durava Liga Anak Indonesia (LAI), LPDUK Kemenpora | Inaspro menggelar Pelatihan Operator Kompetisi, Pelatihan yang digelar selama dua hari di Hotel Veranda Jakarta ini, 7-8 Mei 2025, diikuti oleh 20 operator dari berbagai region.

“Operator adalah asset bagi LAI. Dengan Pelatihan ini, LPDUK Kemenpora | Inaspro ingin agar para operator memiliki standar yang sama terkait penyelenggaraan Liga. Seperti terkait regulasi, safety, kelayakan pendapatan dan sebagainya,” ujar Direktur LPDUK Kemenpora | Inaspro, Ferry Kono saaat membuka Pelatihan Operator Kompetisi LAI, Rabu (7/5/2025).

Ferry Kono menegaskan bahwa para Operator merupakan asset utama dari pada LAI yang menentukan kualitas penyelenggaraan kompetisi di daerah masing-masing. Jika kualitas operatornya bagus, kualitas kompetisinya juga akan bagus dan peserta dan talenta-talenta sepakbola yang mengikuti kompetisinya juga akan bagus.

Liga Anak Indonesia sudah berjalan mulai tahun lalu. Untuk edisi kedua tahun ini, bekerjasama dengan LPDUK Kemenpora | Inaspro merupakan hal baru. LPDUK Kemenpora | Inaspro masuk untuk melihat potensi industri olahraga di sepakbola di level kelompok umur.

Dengan bekerjasama Inaspro, diharapkan banyak sponsor besar yang akan masuk. Karena itu, brand sponsor ini juga harus dijaga oleh operator lewat penyelenggaraan kompetisi yang baik dan berkualitas. Dengan demikian, penyelenggaraan kompetisi LAI ini dapat lebih mendorong dan menggerakkan perekonomian masyarakat.

LPDUK Kemenpora | Inaspro juga ingin Panitia LAI nantinya mengevaluasi penyelenggaraan termasuk kinerja operator, termasuk memberikan poin kepada operator yang berkinerja bagus, misalnya dapat bekerjasama dengan stakeholder sepakbola di daerahnya, seperti pemerintahan darah maupun sponsor-sponsor lokal.