Jakarta – Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) RI memberikan apresiasi atas penyelenggaraan turnamen padel internasional FIP Bronze Indonesia I yang berlangsung di Padel Pro Kemang, Jalan Kemang II Nomor 35, Bangka, Mampang, Jakarta Selatan, 4-8 Juni 2025. Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) diharapkan bisa bekerjasama dengan Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK) Kemenpora | Inaspro, untuk menghadirkan event-event kelas dunia lainnya.
“Ini sebuah event pertama untuk olahraga padel di mana levelnya internasional. Tadi kita lihat banyak sekali animo masyarakat yang menonton. Ini juga merupakan bagian dari industri olahraga yang ingin kita majukan,” ujar Direktur Lembaga Pengelola Dana dan Usaha Keolahragaan (LPDUK)/Inaspro, Ferry Kono saat mewakili Menpora Dito Ariotedjo dalam upacara penutupan FIP Bronze Indonesia I, Minggu (8/6) malam.
Direktur LPDUK Kemenpora | Inaspro berharap event seperti ini baik yang berskala internasional, domestik, maupun lokal bisa terus digalakkan. Khususnya oleh komunitas-komunitas olahraga padel. Pasalnya ajang seperti ini dinilai menghidupkan industri olahraga Tanah Air, di antaranya masuknya sponsor, maraknya sportainment, juga kunjungan masyarakat internasional.
“Ada banyak atlet dari luar negeri yang mengikuti turnamen ini. Harapannya kita juga akan memiliki atlet-atlet untuk masa depan padel Indonesia,” kata Ferry.
Kemenpora sendiri dalam hal ini telah berkoordinasi dengan PBPI terkait perkembangan olahraga padel di Tanah Air. Khususnya perkembangan prestasi para atlet padel Indonesia yang terus dibina, salah satunya melalui sirkuit nasional yang dimiliki PBPI. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat kami LPDUK/Inaspro akan bekerja sama dengan PBPI untuk mendatangkan event-event kelas dunia lagi. Tentu ini semua atas arahan Mas Menpora,” hekas Direktur LPDUK Kemenpora | Inaspro.
Ketua Umum PBPI, Galih Kartasasmita mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya turnamen ini. Salah satunya kepada Menpora Dito yang memberikan dukungan penuh atas penyelenggaraan kegiatan-kegiatan padel.
“Terima kasih kepada Menpora yang selama ini mendukung kami. Memang janji kami adalah membesarkan PBPI dan membesarkan olahraga padel ini. Turnamen ini merupakan salah satu bentuk kontribusi kami untuk membesarkan padel Indonesia,” kata Galih.
Turnamen FIP Bronze Indonesia ini menjadi turnamen padel internasional pertama yang diselenggarakan di Indonesia. Merupakan bagian dari Cupra FIP Tour 2025, turnamen ini mempertandingkan laga padel untuk dua kategori yaitu ganda putra dan ganda putri, dengan diikuti 54 pasangan ganda putra dan 16 pasangan ganda putri.
Para peserta berasal dari berbagai negara meliputi Jepang, Tiongkok, Hong Kong, Mesir, Kuwait, Afrika Selatan, Belanda, Argentina, Spanyol, India, hingga Maroko. Para atlet Indonesia turut berpartisipasi dalam turnamen ini dengan persentase lebih dari 30 persen dari total peserta.
