Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo berharap kontingen Indonesia bisa naik peringkat pada Olimpiade 2024 Paris, 26 Juli-11 Agustus 2024. Kenikan peringkat ini berpeluang diwujudkan jika perolehan medalinya juga lebih banyak.
Untuk memperbanyak perolehan medali itu, pemerintah terus memberikan dukungan kepada atlet yang sudah lolos atau yang sedang berjuang untuk menembus ajang Olimpiade 2024 Paris.
“Pemerintah melalui Kemenpora selalu mendukung penuh kesiapan kontingen Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris. Diantaranya Program Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas), Atlet Indonesia mengikuti program Pelatnas tanpa henti dari kualifikasi hingga memperoleh tiket ke Olimpiade 2024 Paris,” ujar Menpora Dito pada acara Konfrensi Pers Official Broadcaster Announcement Olimpiade 2024 Paris di SCTV Tower, Jakarta Pusat, Rabu (19/6) siang.
Pada acara ini, Menpora mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Elang Mahkota Teknologi (Emtek) Group yang resmi menjadi pemegang hak siar untuk Olimpiade 2024 Paris. Emtek Group bakal menyiarkan Olimpiade Paris di Vidio, SCTV, Moji, Nex, dan Champions TV.
Indonesia, untuk mendukung para atlet di Olimpiade 2024 Paris. “Saya mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada Emtek Grup yang sudah menjadi Official Broadcaster atau pemegang hak siar Olimpiade 2024 Paris. Semoga siaran langsung ini bisa menjadi semangat bagi para atlet yang berjuang demi Merah Putih,” kata Menpora Dito
“Dengan disiarkan nya pertandingan atlet Indonesia, saya yakin suport dan doa masyarakat Indonesia akan sangat tinggi. Semoga bisa membangkitkan rasa cinta masyarakat Indonesia menuju Olimpiade 2024 Paris,” tambahnya.
Pada Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia berada di Peringkat 55 dengan perolehan 1 Emas, 1 Perak dan 3 Perunggu. Untuk Olimpiade 2024, Indonesia sudah meloloskan 20 atlet dengan kontingen terbesar adalah bulutangkis yakni 9 atlet.
Selain bulutangkis dan angkat besi yang sudah menjadi tradisi menorehkan medali, Indonesia kini bisa berharap pada cabang panjat tebing untuk nomor speed putra dan putri. Sudah ada dua atlet panjat tebing yang mendapatkan tiket ke Paris, namun masih ada potensi bagi Indonesia bisa menambah atlet yang lolos dan diprediksi bisa mencapai 2 sampai dengan 4 atlet dari cabang tersebut.