Zohri Pecahkan Rekor 35 Tahun PON

Deli Serdang –  Sprinter andalan nasional, Lalu Muhammad Zohri berhasil memecahkan rekor nomor lari 100m putra Pekan Olahraga Nasional (PON) yang telah bertahan 35 tahun. Zohri membuat sejarah itu saat meraih medali emas saat merebut emas PON XXI Aceh-Sumut 2024 dengan catatan waktu 10,19 detik pada laga final di Stadion Madya Atletik, Sport Center Sumut, Deli Serdang, Sumatera Utara, Minggu (15/9).

Catatan waktu tersebut lebih cepat 0,01 detik dari rekor PON milik sprinter legendaris Mardi Lestari, 10,20 detik. Mardi membukukan rekor tersebut pada PON 1989 di Jakarta.

Zohri, sprinter asal Nusa Tenggara Barat (NTB) ini mengaku terkejut bisa memecahkan rekor Mardi Lestari. Sebab, sprinter berusia 24 tahun itu mengaku sedang mengalami cedera, sehingga tidak memikirkan sama sekali tentang pemecahkan rekor PON.

“Memang tadi pecah rekor PON? Sebenarnya enggak ada target buat pecahkan rekor PON karena ada sedikit masalah di ankle (pergelangan kaki),” ujar Zohri. “Ya syukurlah kalau sudah pecah, jadi kayak ada tantangan baru ke depannya,” lanjutnya.

Medali perak nomor 100 meter putra PON XXI direbut Adith Rico Perdana asal Jawa Tengah dengan catatan waktu 10,32 detik. Sementara perunggu diraih atlet NTB lainnya, Sudirman Hadi dengan waktu 10,38 detik.

Medali dari nomor 100 meter menjadi emas kedua bagi Zohri di PON XXI Aceh-Sumut 2024 setelah ia meraihnya pada nomor 200m putra. Dia masih berpeluang menambah medali lagi dari nomor 4x100m putra.