Macau – Wakil Indonesia, Alwi Farhan menjadi juara tunggal putra Macau Open 2025 setelah mengalahkan wakil Malaysia, Justin Hoh dalam laga final yang digelar di Macao East Asian Games Dome, Minggu (3/8/2025). Alwi mampu mengalahkan Justin dua set langsung dengan skor 21-15 dan 21-5 dalam laga berdurasi 54 menit.
Dengan prestasi ini, Alwi Farhan berhasil merebut gelar pertamanya di ajang BWF Super 300. Hasil ini sekaligus menjadi hasil yang terbaik bagi Alwi sepanjang tujuh bulan terakhir. Sebelumnya dalam 10 turnamen terakhir yang ia ikuti, hasil terbaik sang juara dunia junior 2023 tersebut cuma sampai perempatfinal Super 300 Thailand Masters.
“Ini target saya untuk jangka pendeknya. Saya menantikan ini sejak awal tahun,: kata Alwi mengutip keterangan resmi.
Perjalanan Alwi menjuarai gelar Macau Open 2025 tidaklah mudah. Dia harus menghadapi lawan-lawan berat. Salah satunya pemain andalan India, Lakshya Sen, yang juga menyandang status unggulan 2 di Macau. Namun, Alwi tampil gemilang dan menyisihkan Sen dengan 2 gim langsung, 21-16 dan 21-9.
Prestasi gemilang Alwi menjadi angin segar bagi sektor tunggal putra nasional. Keberhasilan ini juga membuat pemain berusia 20 tahun ini mengikuti jejak legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat yang menjuarai ajang ini pada 2008.
Alwi Farhan merupakan anggota Pelatnas sejak 2021, saat berusia 17 tahun. lahir 12 Mei 2005. Saat ia membela PB Eksist pernah menjadi juara di berbagai kejuruan kelompok umur, diantaranya Kejuaraan Badminton Junior Korea 2017, Daihatsu Astec 2019, dan Pembangunan Jaya Raya Junior Grand Prix 2019.
Medali emas Kejuaraan Asia Remaja 2019 menjadi salah satu bukti potensi Alwi. Ketika masuk pelatnas, Alwi kemudian mendapat kepercayaan dari pelatih-pelatih tunggal putra seperti Irwansyah dan Mulyo Handoyo.